(Klaten) Dalam rangka menyemarakkan syiar dakwah Idul Adha 1433 H, Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dan BEM STAIM Klaten menyelenggarakan Gelegar Dakwah Idul Adha 2012. Agar kegiatan tersebut dapat berjalan lebih semarak Panitia juga menggandeng Radio Suara Anda FM dan Tabloid Hijrah. Farid Yusuf Azhari (21) Ketua komisariat IMM STAIM Klaten mengatakan tujuan dilaksanakan kegiatan ini tidak lain untuk membangun kepedulian terhadap sesama, memberikan wacana tentang pentingnya mengambil hikmah dari kisah Nabi Ibrahim A.S yang diabadikan dalam peringatan hari Raya Idul Adha tersebut. “Dengan memaknai hikmah tersebut tentu setiap diri dapat merasakan bagaimana seharusnya kita meningkatkan kecintaan terhadap Allah SWT dan terhadap sesame” Kata Farid. Selain itu menurut dia melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan jalinan kebersamaan sesama ummat islam. Galam Gelegar Dakwah Idul Adha tahun ini panitia akan melakukan beberapa kegiatan. Agenda kegiatan yang akan dilaksanakan meliputi penyembelihan dan pendistribusian daging qurban kepada masyarakat di Desa Tibayan kecamatan Jatinom, pembinaan anak-anak TPA, tablig akbar dan dropping air bersih bagi masjid atau mushola sekitar lokasi yang masing membutuhkan. “Saat ini panitia masih menghimpun hewan atau daging qurban dari beberapa daerah yang di rasa sudah kelebihan atau kecukupan yang hasilnya nanti akan didistribusikan kepada masyarakat di sekitar lokasi” imbuh Farid.
Panitia juga membuka pos pengumpulan hewan atau daging qurban bagi masyarakat atau donator yang ingin membantu saudara-saudara kita yang masih membutuhkan. Sedangkan untuk bantuan air bersih, panitia juga telah berkoordinasi dengan masyarakat desa setempat untuk mendapatkan data daerah mana saja yang sekiranya masih membutuhkan air bersih bagi para jamaah masjid atau musholanya.(Noer)
Panitia juga membuka pos pengumpulan hewan atau daging qurban bagi masyarakat atau donator yang ingin membantu saudara-saudara kita yang masih membutuhkan. Sedangkan untuk bantuan air bersih, panitia juga telah berkoordinasi dengan masyarakat desa setempat untuk mendapatkan data daerah mana saja yang sekiranya masih membutuhkan air bersih bagi para jamaah masjid atau musholanya.(Noer)
0 comments:
Posting Komentar