Pada moment Lebaran tahun ini LazisMU Pimpinan Cabang Muhammadiyah Delanggu akan memanfaatkan peluang yang dirasa cukup tepat, diantaranya adalah akan membidik 3000 muzaki dan 4800 mustahiq. Demikian disampaikan oleh ketua LazisMU H. Joko Supriyono saat ditemui HIJRAH usai rapat dengan Pimpinan Cabang Muhammadiyah pada Selasa 14 Agustus 2012 di lab multimedia SMA Muhammadiyah 2 Klaten di Delanggu. Menurutnya moment Ramadhan dan Lebaran sangat tepat untuk menggerakkan umat Islamdalam zakat. Termasuk Lebaran karena banyak orang yang mudik ke kampung halamannya sehingga diharapkan para Amil bisa mengambil zakat para pemudik. Demikian juga penyalurannnya akan lebih mudah dan tepat sasaran khususnya bagi para mustahiq yang berhak menerima. Dalam rapat yang dipimpin langsung oleh ketua PCM yang membidangi H. Dimyati Imam Abu Arifin , S.Ag diantaranya membahas masalah pemvalid data muzaki maupun mustahiq serta waktu penthashorufan.
Dalam rapat yang diikuti oleh seluruh amil ranting Muhammadiyah tersebut juga membahas masalah sasaran penerima zakat yang memenuhi kriteria 8 asnaf tersebut. Juga mengemuka diantaranya adalah penthashorufan berupa uang atau barang ( beras ). Beberapa ranting menghendaki kalau penthashorufan diharapkan berupa beras saja karena bisa menggerakkan ranting serta ada nilai syiarnya yang fokus pada sasaran. Menanggapi bidikan LazisMU terhadap 3000 mustahiq dan 3000 Muzaki H. Sudjito, AR menyatakan setuju karena semakin banyak sasaran yang bidik Lazismu akan mudah dikenal oleh umat Islam di Delanggu.
Untuk itu pihaknya sangat berharap para amil di tingkat ranting untuk bekerja keras dalam melakukan jemput bola kepada mustahiq. Hal senada juga disampaikan oleh Khotimul Huzna selaku Amil ranting Sribit. Menurutnya hampir setiap tahun Ranting Sribit dalam meningkatkan jumlah mustahiq maupun muzaki selalu melakukan sosialisasi lewat pengajian minggu pagi maupun lewat pengajian akbar lainnya. Dengan demikian maka jumlah mustahiq dan muzaki selalu mengalami peningkatan. ( Wigny@ )
Dalam rapat yang diikuti oleh seluruh amil ranting Muhammadiyah tersebut juga membahas masalah sasaran penerima zakat yang memenuhi kriteria 8 asnaf tersebut. Juga mengemuka diantaranya adalah penthashorufan berupa uang atau barang ( beras ). Beberapa ranting menghendaki kalau penthashorufan diharapkan berupa beras saja karena bisa menggerakkan ranting serta ada nilai syiarnya yang fokus pada sasaran. Menanggapi bidikan LazisMU terhadap 3000 mustahiq dan 3000 Muzaki H. Sudjito, AR menyatakan setuju karena semakin banyak sasaran yang bidik Lazismu akan mudah dikenal oleh umat Islam di Delanggu.
Untuk itu pihaknya sangat berharap para amil di tingkat ranting untuk bekerja keras dalam melakukan jemput bola kepada mustahiq. Hal senada juga disampaikan oleh Khotimul Huzna selaku Amil ranting Sribit. Menurutnya hampir setiap tahun Ranting Sribit dalam meningkatkan jumlah mustahiq maupun muzaki selalu melakukan sosialisasi lewat pengajian minggu pagi maupun lewat pengajian akbar lainnya. Dengan demikian maka jumlah mustahiq dan muzaki selalu mengalami peningkatan. ( Wigny@ )
0 comments:
Posting Komentar