Tim adventure and nature SMK Muhammadiyah Delanggu yang beranggotakan guru dan karyawannya pada Minggu ( 13/1 ) berhasil menaklukkan Gua Karst Pindul di Karangmojo, Gunung Kidul. Tim yang dipimipin langsung oleh Kepala Sekolah Maryoto, S.Ag.MM ini sebagai tim ekspedisi jelajah alam untuk meningkatkan kepercayaan diri bagi guru dan karyawan. Dan menurut rencana kegiatan serupa juga akan dilaksanakan setiap 1 semester.
Dalam jelajah alam ini, pihaknya menggunakan 3 armada dan berangkat pada pukul 08.00 dari kampus SMK Muhammadiyah Delanggu dan sampai di lokasi Gua Pindul pada pukul 10.00 setelah menempuh perjalanan naik turun dan berkelok-kelok selama 2 jam. Setelah rehat sebentar tim yang juga diikuti oleh seluruh wakasek ini akhirnya memasuki gua pindul dengan menggunakan peralatan lengkat berupa ban serta pelampung yang digunakan setiap peserta. Mulai dari awal sampai akhir seluruh anggota Tim tampak menikmati perjalanan dalam gua yang dipenuhi air dengan kedalaman sekitar15 meter.
Dengan dipandu oleh 3 guide sebagai leadershipnya maka tim berhasil menaklukkan gua dengan panjang sekitar 400 meter tersebut. BErdasarkan keterangan Sumadi salah satu anggota tim yang juga karyawan SMK mengaku sangat puas dan senang dengan adanya ekspedisi ini. Karena kegiatan tersebut bisa sebagai sarana untuk menjaga kekompakan dan kebersamaan keluarga besar SMk Muhammadiyah Delanggu. Ia sangat setuju apabila kegiatan itu diagendakan secara rutin setiap 1 semester. Terpisah salah ketua PCM Delanggu, H. Suradji, MT yang didampingi oleh Drs Sunarto. M.Hum yang pada waktu berangkat berada di kampus SMK Muhammadiyah, mengaku sangat apresiasif terhadap kegiatan yang dilakukan oleh sekolah tersebut.
Sementara itu berdasarkan keterangan wakasek Humas, Miarso, S.Pd, dalam jelajah alam tersebut yang menarik adalah suasana di dalam gua pindul yang masih asli dan alami. Yang lebih eksotik lagi adalah selama perjalanan tim disuguhi fenomena alam pegunungan dengan jalur dan jalan yang naik turun , berkelok-kelok serta suasana pedesaan yang sangat kental. Tepat pada pukul 11.45, setelah sholat dhuhur, tim melanjutkan perjalanan ke pantai dengan panorama ala pulau dewata, Indrayanti. Agar tidak monoton, tim menghabiskan waktu dengan bermain deburan ombak serta bermain sepak bola di pinggir pantai. ( Wie )
0 comments:
Posting Komentar