Trucuk, Hijrah. Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah ( MIM ) Desa Puluhan, Kecamatan Trucuk,Kabupate Klaten satu-satunya sekolah setingkat SD yang terletak di di Puluhan yang lokasinya berada di jalan raya Ngaran Trucuk, Km 8 tepatnya di sebelah selatan DK Babad, Desa Kradenan Kec. Trucuk, Kab. Klaten, meski yang memiliki banyak potensi.Hal ini dapat dilihat dari deretan piala dan piagam penghargaan kejuaraan baik tingat kecamatan, kabupaten ,maupun propinsi yang terpajang di ruang kantor Kepala Sekolah. Terdapat 2 buah almari yang sudah dipenuhi piala.
Kepala MIM Puluhan, Trucuk, Klaten Surasa, S.Ag yang ditemui di ruang kerjanya oleh Hijrah yang menanyakan kiat kepala sekolah swasta ini namanya menjadi terkenal karena banyaknya prestasi yang diraihnya. Bahkan anak didiknya tidak hanya berasal dari desa setempat melainkan dari desa dan kecamatan tetangga.
Perlu diketahui MIM Puluhan ini memiliki siswa sebanyak 266 anak jauh lebih banyak melebihi sekolah negeri yang ada di wilayah kecamatan Trucuk dengan 10 kelas yang diajar oleh 2 orang guru PNS, 12 orang guru kelas angkatan dari Yayasan, dan 3 orang guru mapel yang mengampu di sejumlah sekolah untuk memenuhi jam mengajar. Dari ke 12 guru yayasan tersebut merupakan tenaga perjuangan dengan harapan ibadah yang akan mendapatkan pahala Surga, karena mereka mengajarkan ilmu yang bermanfaat bagi calon penerus kepemimpinan bangsa, dan agama, yang dinyatakan oleh sebuah Hadits, bahwa apabila manusia mati putuslah amalnya kecuali 3 perkara yakni: anal jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak sholeh yang senantiasa mendoakan kepada kedua orang tuanya, ujar Surasa.
Mengapa hal demikian saya sampaikan, tanya Surasa yang dijawabnya sendiri, bahwa guru-guru tersebut tidak mendapatkan gaji sesuai harapan mereka. Gaji yang diterima dari sekolah jauh dibawan standar UMR kabupaten Klaten. Rata-rata mereka menerima honor sebulan Rp. 500 ribu. Uang tersebut tidak cukup untuk menghidupi keluarga. Namun demikian, lanjut Surasa, mereka menerimanya dengan senang hati dengan harapan imbalan yang lebih baik akan diterima besok di hari akhir dengan dimasukan ke Surganya Allah SWT. Karena niat dari para guru HR terebut cuci pengabdian yang merupakan wujud ketaqwaan mereka kepada Allah SWT, akhirnya Allah memberikan jalan keluar untuk memenuhi kebuthan rumah tangganya dengan memberikan gaji tambahan memalui sertifikasi. Dari 12 orang guru tersebut 9 orang guru telah mendapatkan tunjangan sertifikasi. Sedang yang 3 orang baru proses. Semoga semua guru honorer yang ada di MIM Puluhan ini semua mendapatkan sertifikasi agar penghidupannya lebih mapan, harpnya.
Sementara itu, dalam mengejar prestasi baik dalam bidang akademik, maupun non kademik sejumlah keiatan tambaham di luar jam mengajar diadakan mulai dari kelas I hingga kelas VI.
Untuk mengadapi output anak didik yang duduk dibangku kelas VI diadakan optimalisasi pendalaman materi yang menjadi bahan ujian dengan cara memberikan tambahan jam mengajar atau les setiap hari Senin sampai Kamis dimulai dari jam 13.00 hingga jam 14.30. Hasil yang dicapai adalah sangat memuaskan dan menggembirakan, meski belum bisa menjadi juara di tingkat kecamatan, ujarnya.
Bidang non akademik yang menunjang bidang akademik senantiasa kami galakkan. Ada ekstra kurikuler yang wajib dan ada pula yang pilihan. Ekstra Kurikuler yang wajib diikuti oleh semua siswa diantaranya adalah: Hisbul Watho ( HW), Dranband, Qiroah, Tartil, Tahfidz dan Iqro’.
Sementara untuk ekstra pilihan meliputi: Tapak Suci, Kai Kits, Futsal, Kaligrafi, Manasik Haji, dll.
Untuk mencari bibit Dai Kits lanjut Surasa, bahwa setiap anak yang duduk di bangku kelas IV-VI diadakan seleksi untuk mendapatkan 3 anak. Dari ke tiga anak tersebut dibina khusus uantuk menjadi Dai yang dipersiapkan untuk mengikuti lomba pidato.
Jam Kegiatan.
Perlu kami tambahkan di sini, bahwa jam ekstra kurikuler diamblkan di luar jam mengajar efektif agar tidak menganggu jam mengejar efektif tersebut. Ekstra Futsal pada hari Jum’at jam 16.00 sampai selesai. Kaligrafi, Dramban pada hari Sabtu jam 14.00, dan Tapak suci pada hari Ahad jam 08.00
Prestasi yang diukir.
Prestasi yang telah diukir sekama kepemimpinan Kepala Sekolah Surasa S.Ag terdapat 25 piala dan piagam yang diperoleh selama kurun waktu 2 tahun yakni tahun 2013-2014. Kejuaraan yang telah disabet untuk tingkat kecamatan juara I sebanyak 2 piala, tingkat eks pembantu bupati wilayah Pedan sebanyak 3 piala tingkat kabupaten juara I sebanyak 10 piala, juara II sebanyak 7 piala, dan juara III sebanyak 3 piala. Adapun prestasi yang dikukir meliputi lomba MTQ Pelajar/Tartil, Porseni Pelajar MI, Lomba pidato Bahasa Jawa, Lomba Adzan, Lomba Sholat, dll. (H-24)
0 comments:
Posting Komentar